VOIP Infrastruktur Kelebihan Dan Kekurangan
Pengertian VOIP
Pengertin VOIP Adalah kepanjangan dari Voice Over Internet Protocol adalah
komunikasi suara yang menggunakan saluran internet. Telepon VOIP adalahtelepon
yang menggunakan jalur internet, jadi tidak menggunakan jalur kabel seperti
biasanya. Dulu dimana telepon kabel masih mendominasi, VoIP masih belum seperti
sekarang, masih dilakukan dengan menyambungkan pesawat telepon ke internet
(computer). Cara seperti ini diterapkan oleh perusahaan komunikasi VONAGE dan
AT&T, yaitu dengan menggunakan alat ATA (Analog Telephone Adaptor).
Tapi sekarang banyak gadget yang dapat digunakan untuk berkomunikasi melaui
internet. Contoh VoIP yang mudah kita temui sekarang adalah Skype, Line,
WhatsApp, dll. Kelancarannya sangat tergantung dari kelancaran internet atau
bandwidth yang digunakan. Semakin besar bandwidthnya maka semakin bagus dan
semakin jernih.
Sebenarnya VOIP adalah teknologi
yang sudah lama dan bukan teknologi baru. Prisip kerjanya adalah mengubah
gelombang suara menjadi gelombang data agar dapat dilewatkan melalui sambungan
internet. Pada VoIP suara akan dikompres menjadi ukuran 13,3 kilo byte dimana
pada GSM suaranya dikodekan dengan 64 kilo byte. Dan suara yang sudah dikompres
ini sudah sering kita dengar melalui ponsel.
Keunggulan dari VoIP:
1. Biaya yang murah karena penekanan
utama dari VoIP adalah biaya. Dengan dua lokasi yang terhubung oleh
internet sehingga biaya percakapan menjadi sangat rendah. Biaya lebih
rendah untuk sambungan jarak jauh.
2. Memanfaatkan infrastruktur
jaringan data yang sudah ada untuk suara. Berguna jika perusahaan sudah
mempunyai jaringan. Jika memungkinkan jaringan yang ada bisa dibangun
jaringan VoIP dengan mudah. Tidak diperlukan tambahan biaya bulanan
untuk penambahan komunikasi suara.
3. Penggunaan bandwidth yang lebih
kecil daripada telepon biasa. Dengan majunya technologi penggunaan
bandwidth untuk voice sekarang ini menjadi sangat kecil. Tehnik
pemampatan data memungkinkan suara hanya membutuhkan sekitar 8kbps
bandwidth.
4. Memungkinkan digabung dengan jaringan telepon lokal yang
sudah ada. Dengan adanya gateway bentuk jaringan VoIP bisa disambungkan
dengan PABX yang ada dikantor. Komunikasi antar kantor bisa menggunakan
pesawat telepon biasa.
5. Berbagai bentuk jaringan VoIP bisa digabungkan menjadi jaringan yang besar. Contoh di Indonesia adalah VoIP Gaharu Sejahtera.
6. Variasi penggunaan peralatan yang ada, misal dari PC sambung ke telephone biasa, IP phone handset.
Kelemahan dari VoIP :
1. Kualitas suara tidak sejernih Telkom.
Merupakan efek dari kompresi suara dengan bandwidth kecil maka akan ada
penurunan kualitas suara dibandingkan jaringan PSTN konvensional. Namun
jika koneksi internet yang digunakan adalah koneksi internet pita-lebar /
broadband seperti Telkom Speedy, maka kualitas suara akan jernih -
bahkan lebih jernih dari sambungan Telkom dan tidak terputus-putus.
2. Ada
jeda dalam berkomunikasi. Proses perubahan data menjadi suara, jeda
jaringan, membuat adanya jeda dalam komunikasi dengan menggunakan VoIP.
Kecuali jika menggunakan koneksi Broadband (lihat di poin atas).
3. Regulasi dari pemerintah RI membatasi penggunaan untuk disambung ke jaringan milik Telkom.
4. Jika belum terhubung secara 24 jam ke internet perlu janji untuk saling berhubungan.
5. Jika
memakai internet dan komputer dibelakang NAT (Network Address
Translation), maka konfigurasi khusus untuk membuat VoIP tersebut
berjalan.
6. Tidak pernah ada jaminan kualitas jika VoIP melewati internet.
7. Peralatan
relatif mahal. Peralatan VoIP yang menghubungkan antara VoIP dengan
PABX (IP telephony gateway) relatif berharga mahal. Diharapkan dengan
makin populernya VoIP ini maka harga peralatan tersebut juga mulai turun
harganya.
8. Berpotensi menyebabkan jaringan terhambat/Stuck. Jika
pemakaian VoIP semakin banyak, maka ada potensi jaringan data yang ada
menjadi penuh jika tidak diatur dengan baik. Pengaturan bandwidth adalah
perlu agar jaringan di perusahaan tidak menjadi jenuh akibat pemakaian
VoIP.
9. Penggabungan jaringan tanpa dikoordinasi dengan baik akan menimbulkan kekacauan dalam sistem penomoran.
Nama : Hendri/13142135/IF7AI
Dosen : Suryayusra,.S.M.Kom
Program studi : Teknik Informatika/Ilmu Komputer/Binadarma Palembang